Organisasi Keagamaan pelopor pergerakan nasional Indonesia. Jong Islamiten Bond didirikan pada 1 Januari 1925 di Jakarta. Ketuanya adalah Raden Sam. Keanggotaannya tidak berdasarkan etnis/daerah asal, tetapi berdasar ikatan agama. Dalam waktu singkat, Jong Islamiten Bond (JIB) mendapat sambutan di kota-kota lain, terutama di Jawa. Kongres pertama dilaksanakan pada 29 Desember 1925 dan mengesahkan beberapa Anggaran Dasar Organisasi. Selain sebagai pusat dakwah Islam, JIB juga mengorganisasi kegiatan seni, budaya, sosial, dan penerbitan. Beberapa tokoh Serikat Islam…
Perkembangan Organisasi Etnik, Kedaerahan, Keagamaan, dan Munculnya Pergerakan Nasional. Organisasi pergerakan nasional tidak muncul begitu saja. Pada awalnya, yang berdiri di Indonesia adalah berbagai organisasi etnik, kedaerahan, dan keagamaan. Berbagai organisasi tersebut sering melakukan pertemuan hingga akhirnya muncul ide untuk mengikatkan diri dalam organisasi yang bersifat nasional. Tahukah kalian bagaimana prosesnya? Mari kita telaah bersama munculnya berbagai organisasi etnik kedaerahan hingga berdirinya organisasi yang bersifat nasional! Perkembangan Organisasi Etnik Organisasi etnik banyak didirikan oleh para…
Munculnya Konsepsi Indonesia, Tahukah kalian kapan sebenarnya nama “Indonesia” disebut untuk menunjukkan bangsa dan negara yang kita diami sekarang? Pada tahun 1850, J.R. Logan, seorang berkebangsaan Inggris menulis sebuah artikel pada jurnal Indian Archipelago and Eastern Asia tentang kekayaan alam Kepulauan Nusantara. Ia telah menggunakan istilah “Indonesia”. Penyebutan istilah “Indonesia” kemudian diikuti oleh tokoh-tokoh lain, seperti Earl G. Windsor (1850), yang menggunakan istilah Indos-nesians, dan Melayu-nesians, untuk menunjuk penduduk di Kepulauan Nusantara. Adolf Bastian (1884),…
Peranan Berbagai Golongan dalam Menumbuhkembangkan Nasionalisme. Perjuangan pergerakan nasional dalam mencapai kemerdekaan tidaklah didominasi oleh satu golongan saja. Bermacam-macam golongan bahu-membahu untuk mencapai kemerdekaan. a. Golongan Terpelajar Golongan terpelajar banyak belajar ke luar negeri, terutama ke Eropa dan Timur Tengah. Dari sana mereka membawa banyak pengaruh pemikiran tentang nasionalisme. Mereka sadar bahwa kemerdekaan bangsa Indonesia tidak akan tercapai tanpa persatuan dan kesatuan. Para terpelajar inilah yang kemudian memelopori organisasi pergerakan nasional, baik dalam kegiatan sosial,…
Perkembangan Pendidikan dan Pengaruhnya terhadap Nasionalisme Indonesia. Secara bertahap, pada abad XX kesempatan memperoleh pendidikan bagi rakyat Indonesia semakin besar. Hal ini dipengaruhi oleh kebijakan baru pemerintah Hindia Belanda melalui Politik Etis. Selain itu, perkembangan pendidikan sektor swasta juga semakin besar. Bagaimana perkembangan pendidikan pada awal abad XX? Mari kita pelajari bersama. a. Politik Etis Tahun 1902 Politik kolonial liberal yang memeras rakyat Indonesia menimbulkan keprihatinan sebagian masyarakat Belanda. C. Theodor van Deventer menuangkan kritiknya…
Latar Belakang Munculnya Pergerakan Nasional Bangsa Indonesia. Kesadaran nasional bangsa Indonesia tidak muncul begitu saja. Kesadaran tersebut muncul melalui proses sejarah yang panjang. Pengalaman kegagalan dan pengetahuan akan pentingnya kesadaran nasional dipengaruhi oleh berbagai faktor. Faktor-faktor tersebut muncul dari pengalaman bangsa Indonesia sendiri ataupun pengalaman dari bangsa lain. Sebagai bagian bangsa di dunia, kita tidak dapat menutup mata bahwa perubahan di belahan dunia lain akan memengaruhi perkembangan sejarah negeri kita. Demikian halnya sejarah nasionalisme Indonesia…
Perlawanan Rakyat Terhadap Penjajahan di Indonesia. Rakyat indonesia melakukan perlawanan terhadap penjajahan di berbagai daerah kekuasaan penjajah, diantaranya Perlawanan Sisingamangaraja di Sumatra Utara (1878-1907). Perlawanan terhadap Belanda di Sumatra Utara dilakukan oleh Sisingamangaraja XII. Perlawanan di Sumatra Utara berlangsung selama 24 tahun. Pertempuran diawali dari Bahal Batu sebagai pusat pertahanan Belanda tahun 1877. Untuk menghadapi Perang Batak (sebutan perang di Sumatra Utara), Belanda menarik pasukan dari Aceh. Pasukan Sisingamangaraja dapat dikalahkan setelah Kapten Christoffel berhasil…
Perang Diponegoro di Yogyakarta (1825-1830), Latar belakang perlawanan Pangeran Diponegoro diawali dari campur tangan Belanda dalam urusan politik kerajaan Yogyakarta. Wafatnya Hamengkubuwono IV tahun 1822 menimbulkan perselisihan tentang siapa penggantinya. Saat itu, putra mahkota baru berumur 3 tahun. Penderitaan rakyat semakin menjadi, terutama kegagalan panen pada 1820-an. Di samping itu, rakyat sudah jenuh dengan perlakuan Belanda yang tidak pernah menghormati hak-hak rakyat. Belanda membangun jalan baru pada Mei 1825 Dengan memasang patok-patok pada tanah leluhur…