Ghama d’leader school dalam tranformasi digital

Ghama d’leader school dalam tranformasi digital

Ghama d’leader school dalam tranformasi digital, situasi dan kondisi pandemik Covid-19 bukanlah suatu hambatan melaikan tantang yang harus hadapi. Tidak hanya sampai disitu perubahan akan terus berubah sesuai dengan Era Revolusi Industri 4.0. Direktur utama ghama d’leader school H. Acep Al Azhari membuka lokakarya dan sosialisasi program GDS tahun pelajaran 2020/2021 dengan tema “GDS Dalam Tranformasi Digital”.

Selanjutnya melengkapi pemahaman mengenai Digital Learning, GDS menghadirkan Co-Founder Code Margonda, Kayuh, Business Consultans dan Fintech Bapak Didi Diarsa yang didatangkan khusus dalam lokakarya dan sosialisasi program GDS. Dalam menyampaikan materi tersebut mengambil tema “Berpikir OUT OF THE BOX dalam dunia Pendidikan”. Materi ini disampaikan dengan durasi cukup panjang untuk memberikan pemahaman dan peluang berkembang Digital Learning di masa yang akan datang.

Peluang Digital Learning sangat luas tidak terbatas oleh wilayah bisa tembus ke seluruh wilayah yang ada di dunia ini. tinggal bangaimana media ini mampu berperan dalam dunia pendidikan dan bagaimana sasaran yang inggin di capai oleh media pembelajaran Digital Learning.

Pemateri selanjutnya datang dari Kepala Bagian HRD & PR Ghama d’leader school H. Muhammad Sugiarto, SH yang mengetengahkan dan menekankan kepada seluruh guru dan karyawan akan pentingnya selalu belajar khususnya di Era Digital. Dimana sekang ini Guru bukan satu-satunya sumber pembelajaran akan tetap sumber pembelajaran dengan mudah  bisa di dapat dari mana saja.

Sesi ke Dua

Dilaksanakan setelah isoma sekitar jam 13 diisi oleh GTech Solution disampaikan oleh Bapak Ahmad Alfian. Bagian ini mengenai penggunaan Digital Learning yang di kembangkan oleh GTech Solution. Usianya memang belum lama kalau boleh dibilang masih seumur jagung. Akan tetapi sudah memiliki peranan yang cukup banyak diantaranya harus mengembangkan Digital Learning mampu menjadi format sekolah digital.

Untuk itu konten yang dipersiapkan dalam aplikasi Digital Learning tidak hanya media pembelajaran saja (E-Learning) akan tetapi ruang lingkupnya harus mencakup administrasi yang biasa dipergunakan disekolah.

Peranan Digital learning tidak hanya sampai disitu saja, tetapi akan menjadi penghubung juga bagi Yayasan GHAMA, Direksi yayasan, Sekolah, Siswa dan orang tua murid yang akan memantau pertumbuhan dan perkembangan putra dan putrinya selama mengikuti pendidikan di GDS Group.

Ghama d’leader school dalam tranformasi digital, sesi hari Senin 6 Juli 2020 di tutup oleh Direktur Sarana dan Prasarana Ir. Sukarma, dalam pemaparannya disampikan rencana-rencana kedepan yang berhubungan dengan pengembangan sarana di lingkungan GDS Group.

Dilanjutkan oleh Manajer Sarana dan Prasana Taufik Ardiansyah, M.Pd yang tertanggungjawab terhadap  manajemen sarana dan prasara dilingkungan GDS dan Unit-unit Sekolah selain mengevaluasi sarana dan prasarana dilanjutkan dengan evaluasi mengenai program green and clean.

 


Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

asean budaya imperialisme indonesia islam kebudayaan kerajaan islam kolonial kolonialisme Kondisi geografis konflik masyarakat nasionalisme negara nusantara pancasila pelajaran ips pendidikan pengaruh islam penjajahan Penjelajahan samudra Penyebaran Islam Politik puasa ramadhan sejarah sejarah islam Sekolah