Kegagalan Mengusir Imperialisme dan Kolonialisme di Berbagai Daerah, Ananda yang hebat, gambar di atas merupakan gambaran perang Diponegoro dan penyerbuan Sultan Agung ke Batavia. Perang Diponegoro walaupun merupakan perang yang paling besar dan menghabiskan kas keuangan Belanda, tetapi pada ahirnya dapat dikalahkan oleh Belanda.
Kegagalan Mengusir Imperialisme dan Kolonialisme, demikian juga serangan Sutan Agung ke Batavia walaupun dengan jumlah pasukan yang sangat banyak dan dengan persiapan yang matang tetapi ahirnya dapat dilumpuhkan juga oleh Belanda. Demikian juga dengan perlawanan dan serangan raja-raja dan tokohtokoh Indonesia sebelum tahun 1908.
Semua belum berhasil dan belum bisa mengusir kolonialisme dan imperalisme dari Indonesia. Dalam perlawanan yang dilakukan masih dilakukan secara sendiri-sendiri, hanya di wilayah atau daerahnya dengan pemimpin atau tokoh yang ada di wilayah tersebut.
Coba Ananda bayangkan, seandainya saat itu Pangeran Diponegoro, Sultan Agung, Sultan Iskandar Muda, Pattimura, Sultan Hasanuddin dan sebagainya bersatu dalam mengusir penjajah, tentunya para penjajah akan sangat mudah dikalahkan walaupun rakyat Indonesia saat itu perperang hanya menggunakan senjata runcing. Penjajah akan dapat diusir jika saat itu rakyat Indonesia bersatu tidak terpengaruh oleh politik adu domba dan tidak bergerak secara sporadis atau musiman.
Menganalisis Latar Belakang Munculnya Nasionalisme Indonesia
Ananda yang hebat, perhatikan gambar berikut! Gambar itu adalah gambar keputusan konggres pemuda-pemuda Indonesia di tahun 1928, dimana di dalamnya terdapat isi Sumpah Pemuda.
Setelah bangsa Indonesia menyadari bahwa jalan perjuangan yang dilakukan oleh tokoh-tokoh sebelum tahun 1928 mengalami kegagalan dalam pergerakannya mengusir penjajah dari Indonesia, maka bangsa Indonesia mengubah jalan baru, yaitu melalui pergerakan nasional.
Nah, ternyata ada beberapa faktor yang melatarbelakangi terjadinya pergerakan nasional di Indonesia. Faktor tersebut adalah beberapa kejadian di dalam negeri dan berbagai kejadian dari luar negeri.
Kemenangan Jepang atas Rusia pada tahun 1905 menjadi salah satu inspirasi negara-negara di Asia. Bahwa ternyata bangsa Asiapun mampu melawan penjajah.
Berkembangnya nasionalisme di berbagai negara dan munculnya paham-paham baru di dunia juga menjadi salah satu hal yang melatarbelakangi pergerakan kebangsaan Indonesia yang berasal dari luar negeri. Beberapa kejadian tersebut menjadi faktor yang berasal dari luar Indonesia atau yang disebut dengan faktor eksternal.
Baca juga Menganalis Macam-macam Perbedaan Pekerjaan Masyarakat Indonesia
Referensi : MODUL PEMBELAJARAN JARAK JAUH PADA MASA PANDEMI COVID-19 UNTUK JENJANG SMP/MTs Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) Kelas VIII Semester Gasal. Direktorat Sekolah Menengah Pertama Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI.
Leave a Reply