Perjuangan Mempertahankan Kemerdekaan Indonesia, Belanda tidak begitu saja mau mengakui proklamasi yang telah dilaksanakan oleh bangsa Indonesia tanggal 17 Agustus 1945. Dengan membonceng tantara AFNEI / Sekutu, akhirnya NICA ingin menacapkan kembali kolonialisme nya di Indonesia. Bangsa Indonesia tidak begitu saja menerima dan menyerah pada pasukan NICA yang datang bersama sekutu. Pidato Bung Tomo yang membakar semangat arek-arek Surabaya untuk melawan sekutu sampai titik darah akhir. (ilustrasi foto/Sejarah Lengkap) Seperti yang terjadi di Surabaya 10…
Dukungan Spontan Terhadap Proklamasi Kemerdekaan Indonesia, Pernyataan Sri Sultan Hamengku Buwono IX. Pada tanggal 20 Agustus 1945 Sri Sultan Hamengku Buwono IX menyatakan bahwa Kesultanan Yogjakarta sanggup berdiri di belakang pemerintah pimpinan Soekarrio-Hatta. Pernyataan itu kemudian dipertegas pada tanggal 5 September 1945, yang isinya: Bahwa Negeri Yogjakarta Hadiningrat yang bersifat kerajaan adalah daerah istimewa dan Negara Republik Indonesia.Sebagai kepala daerah, Sri sultan Hamengkubuwono IX memegang kekuasaan pemerintahan di wilayah Kesultanan Yogjakarta.Bahwa hubungan antara Negeri Yogjakarta…
Pembentukan Alat Kelengkapan Keamanan Negara (BKR, TKR, dan TNI), terbagi beberapa bagian perjalanan sejarah terbentuknya Alat Kelengkapan Keamanan Negara. a) Badan Keamanan Rakyat (BKR) Pembentukan Alat Kelengkapan Keamanan Negara, Pembentukan BKR pada tanggal 22 Agustus 1945 oleh pemerintah dan bukan angkatan perang bertujuan menghindari permusuhan dengan sekutu. Tugas BKR hanya menjaga keamanan. Keanggotaan BKR terdini dan mantan pasukan PETA, Heiho, dan Laskar Rakyat. Kebijakan pemerintah tersebut mendapat reaksi dan para pemuda dengan membentuk Laskar Rakyat,…
Pembentukan Kelengkapan Pemerintahan Dan Negara, Meskipun kemerdekaan Indonesia telah diproklamasikan pada tanggal 17 Agustus 1945, akan tetapi Negara Indonesia belum memiliki kelengkapan pemerintahan. Padahal alat kelengkapan negara tersebut merupakan hal yang mutlak untuk menjamin kehangsungan negara. Maka pada tanggal 18 agustus 1945, Presiden Soekarno membentuk panitia kecil dengan tugas pokok merencanakan pembentukan departemen pemerintahan. Panitia kecil tersebut terdiri dan tiga orang, yakni Mr. Achmad Sutarjo Kartohadikusumo, dan Mr. Kasman Singadimejo. Hasil dan perumusan panitia kecil…
Penyebarluasan Berita Proklamasi Kemerdekaan Indonesia, Daerah pertama yang mengetahui tentang proklamasi kemerdekaan Indonesia adalah Jakarta. Penyebaran berita proklamasi yang Iebih luas dilakukan oleh wartawan-wartawan melalul kantor berita Domei yaitu kantor berita resmi milik Jepang. Adam Malik yang saat itu sebagai wartawan menyampaikan teks proklamasi itu melalul telepon kepada Asa Bafaqih yang kemudian diteruskan kepada Penghulu Lubis untuk mendapat pengesahan lolos sensor. Selanjutnya dikawatkan kepada daerah-daerah. Penyebarluasan Berita Proklamasi Kemerdekaan baik ke dalam maupun ke luar…
Pernyataan Proklamasi Kemerdekaan Indonesia dibacakan Soekarno, Pembacaan teks proklamasi direncanakan dilaksanakan di Lapangan Ikada (sekarang lapangan Banteng), tetapi kemudian dialihkan ke tempat kediaman Ir. Soekarno, di jalan Pegangsaan Timur 56 Jakarta. Pengalihan tempat ini karena dilapangan telah berkumpul pasukan Jepang dan bersenjatakan Iengkap. Upacara pembacaan proklamasi ini dihadiri oleh sejumlah tokoh bangsa Indonesia. Pernyataan Proklamasi Kemerdekaan Indonesia, Para tokoh yang hadir antara lain, Ki Hajar Dewantara, Abikusno Cokrosuyoso, Buntaran Martoatmodjo, Mr.A.A.Maramis, Mr. Latuharhary, Anwar Cokroaminoto,…
Perumusan Teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia, Pada tanggal 16 Agustus 1945, sore hari Soekarno-Hatta telah kembali ke Jakarta. Kemudian malam harinya Soekarno-Hatta menemui panglima tentara keenem belas Mayjend Nishimura, untuk mengetahui sikapnya terhadap proklamasi kemerdekaan Indonesia. Nishimura ternyata melarang Soekarno Hatta menyelenggarakan rapat PPKI. Akan tetapi Soekarno Hatta bersikeras untuk tetap melaksanakan rapat PPKI. Sekembalinya dan menghadap pimpinan pasukan Jepang, Soekarno-Hatta menuju tempat kediaman Laksamana Takashi Maeda, kepala kantor penghubung Angkatan Laut Jepang yang bersimpati dengan…
Peristiwa Rengasdengklok Perbedaan pendapat golongan tua dan muda, makin meningkat menjadi ketegangan. Keadaan ini mendorong para pemuda mengadakan rapat di Cikini, Jakarta. Rapat tersebut menghasilkan keputusan untuk membawa Soekarno-Hatta ke luar Jakarta. Akhirnya pada tanggal 16 Agustus pukul 04.00 WIB para pemuda yang dipimpin oleh Sukarni, Yusuf Kunto, dan Syodanco Singgih membawa Soekarno-Hatta ke Rengasdengklok. Ketika Soekarno-Hatta, fatmawati dan Guntur tiba, hari sudah terang. Para prajurit menyambut para tamu tokoh Nasional setengah tawanan ini. Mereka…