5. Sistem Pertanian dan Perkebunan
Belanda memperkenalkan sistem tanam paksa (Cultuurstelsel) yang mengubah pola pertanian di Indonesia. Hingga kini, warisan tersebut masih terlihat dalam sistem perkebunan besar seperti perkebunan teh, kopi, tembakau, dan kelapa sawit yang dikelola dalam skala industri.
Sistem irigasi yang dibangun Belanda juga masih digunakan untuk pertanian di beberapa daerah, terutama di Pulau Jawa. Warisan ini membantu meningkatkan produktivitas pertanian hingga sekarang.
6. Bahasa dan Istilah dalam Kehidupan Sehari-hari
Bahasa Indonesia menyerap banyak kata dari bahasa Belanda. Beberapa contoh kata yang masih digunakan hingga kini antara lain:
- Kantoor (kantor)
- Asbak (asbak)
- Gratis (gratis)
- Handuk (handdoek)
- Sepatu (schoen)
- Ongkos (onkosten)
Pengaruh bahasa Belanda juga terlihat dalam terminologi hukum, teknik, dan administrasi.
7. Kuliner dan Gaya Hidup
Belanda juga membawa berbagai jenis makanan yang kemudian diadaptasi oleh masyarakat Indonesia. Beberapa makanan khas yang merupakan warisan kolonial antara lain:
- Roti dan kue-kue seperti kastengel, lapis legit, dan poffertjes.
- Selat Solo, hidangan yang terinspirasi dari masakan Eropa.
- Semur, makanan berbasis daging dengan bumbu kecap yang merupakan adaptasi dari “smoor” dalam kuliner Belanda.
- Kroket, camilan berbentuk gulungan kentang dengan isian daging.
Selain makanan, kebiasaan minum kopi di Indonesia juga mendapat pengaruh dari Belanda, yang dahulu membudidayakan kopi di berbagai daerah seperti Sumatra dan Jawa.
8. Tradisi dan Budaya
Beberapa tradisi sosial di Indonesia juga mendapat pengaruh dari Belanda, seperti:
- Konsep administrasi perkawinan dan pencatatan sipil.
- Gaya berpakaian formal, terutama dalam acara resmi dan pemerintahan.
- Perayaan ulang tahun dengan kue dan lilin, yang berasal dari tradisi Eropa.
Kesimpulan
Warisan Penjajahan Belanda di Indonesia: Apa Saja yang Masih Bertahan? Penjajahan Belanda memang meninggalkan banyak dampak negatif bagi Indonesia, tetapi juga mewariskan berbagai sistem yang masih digunakan hingga saat ini. Mulai dari hukum, pendidikan, infrastruktur, hingga budaya, pengaruh Belanda masih terasa dalam kehidupan masyarakat Indonesia modern. Meski demikian, adaptasi dan perubahan terus dilakukan agar warisan tersebut dapat lebih sesuai dengan kondisi Indonesia saat ini.
Baca juga: 6 Peninggalan Sejarah pada Masa Penjajahan Belanda
FAQ (Pertanyaan yang Sering Diajukan)
1. Apa saja warisan Belanda yang masih bertahan di Indonesia?
Warisan Belanda meliputi sistem pemerintahan, hukum, pendidikan, infrastruktur, bahasa, kuliner, dan budaya.
2. Apakah KUHP yang digunakan di Indonesia berasal dari hukum Belanda?
Ya, KUHP yang digunakan di Indonesia merupakan adaptasi dari hukum pidana Belanda yang diperkenalkan pada masa kolonial.
3. Mengapa banyak kata dalam bahasa Indonesia berasal dari bahasa Belanda?
Karena Belanda menguasai Indonesia selama ratusan tahun, banyak istilah administrasi, teknik, dan hukum yang berasal dari bahasa Belanda.
4. Apa contoh makanan Indonesia yang mendapat pengaruh dari Belanda?
Beberapa contohnya adalah kastengel, semur, kroket, dan lapis legit.
5. Apakah sistem pendidikan di Indonesia masih terpengaruh oleh sistem Belanda?
Ya, sistem pendidikan di Indonesia awalnya mengikuti model yang diterapkan Belanda, seperti struktur sekolah dan penggunaan bahasa dalam pembelajaran.