ArtikelBerita

Pembangunan Berkelanjutan Berwawasan Lingkungan, Kenali Ciri-Cirinya!

Pembangunan berkelanjutan berwawasan lingkungan menjadi salah satu upaya efektif untuk menjaga kelestarian lingkungan sekitar. Perkembangan dunia IPTEK acapkali disalahgunakan sehingga kerap terjadi penyelewengan dalam hal menjaga keseimbangan lingkungan. Bila pelaksanaan pembangunan tidak diimbangi dengan kesadaran menjaga keseimbangan lingkungan, maka alam akan cepat mengalami kerusakan sebelum akhirnya benar-benar punah.

Ciri-Ciri Pembangunan Berkelanjutan Berwawasan Lingkungan

Pada prinsipnya, pembangunan berkelanjutan yang berdasarkan pada wawasan lingkungan bertujuan meminimalisir kerusakan dan pencemaran lingkungan, tetap memperhatikan lingkungan fisik, serta memiliki sifat-sifat fundamental. Pembangunan yang dilaksanakan pun mampu mengendalikan pemanfaatan sumber daya alam secara efektif, efisien, dan bijaksana.

Jadi, karakteristiknya pun tidaklah sama dengan pembangunan lainnya. Supaya tidak bingung, perhatikan ulasan tentang ciri-ciri pembangunan berkelanjutan dengan wawasan lingkungan berikut ini.

Menggunakan Sumber Energi Alternatif yang Terbarukan

Ketersediaan sumber energi alternatif dapat diperbarui. Sumber energi bersih tersebut berasal dari proses alami yang berlangsung terus menerus sehingga tetap ada.

Kebutuhan manusia yang terus meningkat tidak seimbang dengan ketersediaan sumber energi. Inilah mengapa manusia mulai mengembangkan energi alternatif menggantikan minyak bumi dan sumber energi lain yang berasal dari olahan bahan bakar fosil.

Selain lebih hemat biaya, penggunaan energi alternatif juga aman dan tidak mencemari lingkungan. Hebatnya, ampuh mengurangi dampak pemanasan global.

Pembangunan Berkelanjutan Berwawasan Lingkungan, Kenali Ciri-Cirinya! (foto/istimewa)

Melewati Serangkaian Uji Coba dan Evaluasi 

Tahap monitoring dan evaluasi tidak boleh diabaikan begitu saja dalam pembangunan berkelanjutan berwawasan lingkungan. Selain menjadi ciri pembangunan berkelanjutan berwawasan lingkungan, kedua hal tersebut bertujuan untuk mengamati perkembangan dan kemajuan, identifikasi masalah, serta upaya pemecahannya.

Bila pelaksanaan pembangunan tanpa melalui tahap analisis dampak lingkungan dan evaluasi, maka tidak akan pernah tahu kesalahan yang telah terjadi. Hal ini tentu merugikan masyarakat.

Masalah lingkungan akibat pembangunan yang mengesampingkan kelestarian lingkungan antara lain meliputi banjir, kelangkaan air bersih, polusi suara akibat proyek konstruksi, dan lain sebagainya. Tahap pengujian dan analisis dilakukan sebagai upaya preventif agar pencemaran lingkungan dalam bentuk apapun serta dampak negatif lain bisa dihindari.

Ingatlah bahwa setiap SDA yang diolah mengakibatkan terjadinya perubahan lingkungan, dan pembangunan yang berwawasan lingkungan mengharapkan perubahan lingkungan ke arah yang lebih baik.

Menggunakan Prosedur dan Tata Cara yang Berfokus Pada Kelestarian Lingkungan

Pembangunan berkelanjutan berwawasan lingkungan adalah suatu konsep pembangunan yang tidak hanya berfokus pada pemenuhan kebutuhan saat ini, tetapi juga dilakukan untuk memenuhi kebutuhan generasi mendatang. Oleh karena itu, penting menggunakan prosedur dan tata cara yang memperhatikan kelestarian fungsi serta kemampuan ekosistem untuk mendukung perikehidupan, baik sekarang maupun masa yang akan datang.

Baca juga Pembangunan Masa Depan Indonesia tergantung Kualitas SDM

Pembangunan Dilaksanakan Sesuai Karakteristik Wilayah

Potensi setiap daerah tidak sama. Oleh karena itu, penting melaksanakan pembangunan berdasarkan potensi daerah sehingga bisa meningkatkan kualitas hidup masyarakat sekitar.

Dengan mengetahui potensi sebagai daya dukung yang dimiliki suatu wilayah, secara otomatis juga mengetahui batasan maksimal wilayah tersebut. Dengan demikian, pembangunan yang berorientasi pada batas maksimal suatu wilayah diharapkan bisa membatasi diri dan tak mengabaikan kelestarian lingkungan sehingga keseimbangan ekosistem selalu terjaga dengan baik.

Sudah tahu bukan apa saja ciri-ciri pembangunan berkelanjutan berwawasan lingkungan? Meskipun tidak berperan secara langsung, setidaknya mengawasi jalannya pembangunan merupakan kewajiban Anda. Terlebih jika lokasi pembangunan berada dekat dengan tempat tinggal Anda. Ingatlah jika bumi semakin tua sehingga butuh peran serta manusia untuk mengelola sumber daya alam secara bijaksana.

Membaca Artikel

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Back to top button