Khutbah JUMATRamadhan

Cara dan langkah langkah mandi wajib?

Daftar Isi
  • A. Penyebab harus mandi wajib
  • B. Cara dan langkah langkah mandi wajib?
  • C. Apa Yang Menyebabkan mandi wajib tidak sah?

Cara dan langkah langkah mandi wajib? Mandi Wajib atau yang juga dikenal dengan mandi junub adalah mandi besar yang harus dilakukan oleh seorang muslim setelah melakukan hubungan suami istri, keluar mani baik karena hubungan suami istri maupun mimpi basah, atau setelah masa haid atau nifas berakhir.

Mandi Wajib merupakan ibadah yang sangat penting bagi seorang muslim karena mandi ini menjadi syarat sahnya ibadah shalat dan juga beberapa ibadah lainnya.

Berikut adalah tata cara melakukan Mandi Wajib:

  1. Berniat: Seperti ibadah lainnya, sebelum melakukan Mandi Wajib, kita harus memulainya dengan niat dalam hati.
  1. Membasuh seluruh tubuh: Mandi Wajib harus dilakukan dengan membilas seluruh tubuh mulai dari kepala hingga ujung kaki.
  1. Menyentuh seluruh anggota badan: Seluruh anggota badan harus tersentuh air dengan sempurna, sehingga tidak boleh ada bagian yang kering.
  1. Membersihkan najis pada tubuh: Jika ada najis pada tubuh seperti kotoran atau darah, maka harus dibersihkan terlebih dahulu sebelum mandi.
  1. Tidak ada penghalang: Tidak boleh ada penghalang antara air dan kulit, seperti kain atau minyak pada rambut.
  1. Mengalirkan air secara terus-menerus: Air harus mengalir secara terus-menerus dan tidak boleh tergenang.
  1. Urutan: Mandi Wajib harus dilakukan dengan urutan yang benar, dimulai dari membasuh kepala, kemudian seluruh tubuh, kemudian membilas kaki kanan, lalu kaki kiri.

Setelah melakukan Mandi Wajib, kita diharapkan untuk membersihkan diri dengan rapi dan mengenakan pakaian yang bersih dan layak.

A. Penyebab harus mandi wajib

Ada beberapa penyebab yang menjadikan seseorang harus melakukan Mandi Wajib, yaitu:

  1. Setelah berhubungan suami istri: Setelah berhubungan suami istri atau bersetubuh, baik itu yang dilakukan secara sah atau tidak, seorang muslim harus melakukan Mandi Wajib untuk membersihkan diri dari hadas besar.
  1. Keluarnya mani: Keluarnya mani baik itu akibat hubungan suami istri atau mimpi basah juga menjadi penyebab seseorang harus melakukan Mandi Wajib.
  1. Masa haid: Selama masa haid, seorang wanita tidak diwajibkan untuk melakukan shalat dan ibadah lainnya. Namun, setelah masa haid berakhir, wanita harus melakukan Mandi Wajib untuk membersihkan diri dari hadas besar sebelum dapat melaksanakan ibadah shalat dan ibadah lainnya.
  1. Masa nifas: Selama masa nifas setelah melahirkan, wanita tidak diwajibkan untuk melakukan shalat dan ibadah lainnya. Namun, setelah masa nifas berakhir, wanita harus melakukan Mandi Wajib untuk membersihkan diri dari hadas besar sebelum dapat melaksanakan ibadah shalat dan ibadah lainnya.

Dalam Islam, Mandi Wajib merupakan salah satu ibadah yang penting dan wajib dilakukan bagi setiap muslim yang memenuhi syarat. Mandi Wajib menjadi syarat sahnya ibadah shalat dan juga beberapa ibadah lainnya.

Oleh karena itu, sangat penting bagi umat Islam untuk memahami tata cara melakukan Mandi Wajib dan juga menyadari penyebab-penyebab yang membuat kita harus melakukan Mandi Wajib.

Baca juga APAKAH HARUS SHALAT WITIR SETELAH TARAWIH?

B. Cara dan langkah langkah mandi wajib?

Berikut ini adalah cara dan langkah-langkah mandi wajib (junub) yang benar dan sesuai dengan tuntunan agama Islam:

1. Niat

Seperti ibadah lainnya, sebelum melakukan mandi wajib, hendaknya kita berniat dalam hati untuk membersihkan diri dari hadas besar (junub).

2. Membasuh tangan

Sebelum membasuh seluruh tubuh, kita harus mencuci tangan terlebih dahulu.

3. Bilas kepala

Setelah itu, basuhlah kepala dengan air hingga seluruh rambut terkena air. Bisa juga menggunakan sabun atau sampo untuk membersihkan rambut.

4. Berkumur-kumur

Setelah itu, berkumur-kumurlah dengan air selama tiga kali. Pastikan air masuk ke dalam mulut dan menyapu seluruh bagian dalam mulut.

5. Bersihkan hidung

Lalu, bersihkanlah hidung dengan menghirup air dan menyemburkannya kembali, lakukan ini selama tiga kali.

6. Membasuh seluruh tubuh

Setelah itu, basuh seluruh tubuh dengan air hingga benar-benar bersih. Mulai dari bagian kanan tubuh, kemudian bagian kiri tubuh. Usahakan tidak ada bagian tubuh yang tidak terkena air. Jangan lupa memastikan semua najis atau kotoran pada tubuh telah terangkat.

7. Urutan mencuci tubuh

Ada beberapa bagian tubuh yang harus dibasuh dengan urutan tertentu, yaitu:

  • Membasuh kedua tangan hingga pergelangan tangan sebanyak tiga kali.
  • Membasuh kemaluan dengan menggunakan air hingga bersih, sebanyak tiga kali.
  • Membasuh kaki kanan, lalu kaki kiri, hingga selesai.

8. Tidak ada penghalang

Pastikan tidak ada penghalang antara air dan kulit, seperti kain atau minyak pada rambut.

9. Mengalirkan air secara terus-menerus

Air harus mengalir secara terus-menerus dan tidak boleh tergenang.

10. Menggunakan sabun atau pembersih tubuh

Boleh juga menggunakan sabun atau pembersih tubuh lainnya untuk membantu membersihkan seluruh tubuh.

Setelah selesai melakukan mandi wajib, kita disarankan untuk memperhatikan kebersihan diri dengan baik, memakai pakaian bersih, dan beribadah dengan khusyuk. Semoga bermanfaat.

C. Apa Yang Menyebabkan mandi wajib tidak sah?

Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan mandi wajib tidak sah, di antaranya adalah:

1. Tidak memenuhi syarat-syarat mandi wajib

Untuk mandi wajib dinyatakan sah, kita harus memenuhi syarat-syaratnya, yaitu membasuh seluruh tubuh dengan air yang mengalir secara terus-menerus, tanpa ada penghalang antara air dan kulit. Jika kita tidak memenuhi syarat tersebut, maka mandi wajib tidak sah.

2. Tidak mencuci tubuh dengan baik

Jika kita tidak mencuci tubuh dengan baik dan benar, baik itu dengan menggunakan sabun atau pembersih tubuh, maka mandi wajib tidak akan bersih dan tidak sah.

3. Terdapat najis atau kotoran pada tubuh

Jika pada tubuh masih terdapat najis atau kotoran, maka mandi wajib tidak akan bersih dan tidak sah. Oleh karena itu, pastikan tubuh telah bersih dan bebas dari najis sebelum melakukan mandi wajib.

4. Tidak melakukan wudhu terlebih dahulu

Sebelum melakukan mandi wajib, kita harus melakukan wudhu terlebih dahulu. Jika kita tidak melakukan wudhu, maka mandi wajib tidak sah.

5. Tidak melaksanakan dengan niat dan khusyuk

Niat dan khusyuk merupakan bagian penting dalam melakukan mandi wajib. Jika kita tidak melaksanakan mandi wajib dengan niat yang benar dan khusyuk, maka mandi wajib tidak sah.

Dalam Islam, mandi wajib merupakan salah satu ibadah yang penting dan wajib dilakukan dengan benar dan sesuai dengan syarat-syaratnya agar dinyatakan sah. Oleh karena itu, kita harus memperhatikan setiap langkah dan menjaga kebersihan diri agar mandi wajib kita dapat diterima oleh Allah SWT.

Gambar. Cara dan langkah langkah mandi wajib? (ft/istimewa)
Gambar. Cara dan langkah langkah mandi wajib? (ft/istimewa)

Membaca Artikel

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Back to top button