Bentang Jawa 2025 – Olahraga bersepeda jarak jauh atau ultra cycling semakin populer di Indonesia dalam beberapa tahun terakhir. Salah satu ajang yang dinanti pada tahun ini adalah Bentang Jawa 2025, sebuah event ultra cycling bergengsi yang menantang para pesepeda untuk menempuh ribuan kilometer melintasi Pulau Jawa. Ajang ini bukan sekadar lomba, tetapi juga sebuah petualangan yang memadukan olahraga, pariwisata, dan eksplorasi budaya lokal.
Bentang Jawa 2025 dijadwalkan berlangsung dari 10 Agustus hingga 16 Agustus 2025, dimulai dari Pantai Carita, Banten, dan berakhir di Banyuwangi, Jawa Timur. Event ini mengajak peserta untuk menelusuri jalur selatan Jawa yang terkenal dengan pemandangan alam memukau, jalur menantang, serta pesona destinasi wisata di enam provinsi.
Detail Event Bentang Jawa 2025
- Nama Event: Bentang Jawa 2025 – Ultra Cycling Race
- Tanggal Pelaksanaan: 10–16 Agustus 2025
- Start Point: Pantai Carita, Banten (pukul 05.30 WIB)
- Finish Point: Kota Banyuwangi, Jawa Timur
- Kategori: Solo & Pair
- Peserta:
- 149 pembalap kategori Solo
- 32 pembalap kategori Pair
- 149 pembalap kategori Solo
- Jumlah Provinsi yang Dilalui: 6 provinsi (Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur)
- Rute: Jalur Pantai Selatan (Pansela) dengan panorama alam dan tanjakan menantang
Rute dan Destinasi Wisata Ikonik
Bentang Jawa 2025 tidak hanya menguji ketahanan fisik, tetapi juga menjadi ajang untuk mengenalkan keindahan wisata pesisir dan budaya Pulau Jawa. Berikut rute utama dan destinasi wisata terkenal yang dilewati:
1. Pantai Carita, Banten
Event dimulai di Pantai Carita, salah satu pantai populer di Banten dengan pemandangan Gunung Krakatau di kejauhan. Kawasan ini dikenal memiliki ombak tenang, pasir putih, dan menjadi destinasi wisata keluarga.
2. Pantai Sawarna, Banten
Peserta akan melewati Pantai Sawarna, terkenal dengan keindahan tebing karang, pasir putih, dan ombak besar yang cocok untuk berselancar. Lokasi ini menawarkan panorama yang memanjakan mata sekaligus menjadi titik foto ikonik.
3. Pelabuhan Ratu, Jawa Barat
Kota pesisir yang menjadi surga para peselancar ini menawarkan garis pantai yang panjang, kuliner laut segar, dan legenda Nyai Roro Kidul. Peserta akan merasakan perpaduan jalur pantai dan tanjakan bukit di wilayah ini.
4. Pantai Pangandaran, Jawa Barat
Pantai yang terkenal dengan keindahan sunset, taman laut, dan konservasi penyu. Bagi pesepeda, wilayah ini juga menawarkan jalur yang cukup menantang namun dengan pemandangan spektakuler.
5. Jalur Selatan Jawa Tengah
Memasuki Jawa Tengah, peserta akan disuguhi pemandangan perbukitan hijau, perkebunan, dan jalanan yang berkelok-kelok. Kota-kota seperti Cilacap dan Kebumen menjadi titik transit penting.
6. Yogyakarta
Peserta melintasi pesisir selatan DIY yang indah, termasuk daerah pantai-pantai eksotis seperti Pantai Parangtritis, Depok, dan Kukup. Jalur di sini memadukan pesona alam dan sentuhan budaya Jawa.
7. Banyuwangi, Jawa Timur
Garis finis di Banyuwangi menjadi penutup perjalanan epik ini. Kota ini dikenal sebagai “Sunrise of Java” dengan destinasi seperti Kawah Ijen, Pantai Pulau Merah, dan Taman Nasional Baluran.
Tantangan Rute Bentang Jawa 2025
Ultra cycling bukan sekadar bersepeda jarak jauh, tetapi juga menguji fisik, mental, dan strategi. Rute Bentang Jawa 2025 menghadirkan:
- Jarak ribuan kilometer yang harus ditempuh dalam waktu terbatas.
- Tanjakan curam di jalur perbukitan selatan.
- Cuaca tropis yang bisa berubah dari panas terik menjadi hujan deras.
- Kondisi jalan bervariasi, mulai dari aspal mulus hingga jalur bergelombang.
- Manajemen waktu dan stamina yang sangat krusial.
Kategori dan Peserta
Terdapat dua kategori dalam Bentang Jawa 2025:
- Solo Rider
Peserta bersepeda sendirian, mengandalkan kekuatan fisik dan mental pribadi. - Pair Rider
Peserta bersepeda berdua, bisa saling bergantian dalam memimpin dan mendukung.
Tahun ini, 149 pembalap terdaftar di kategori Solo dan 32 pembalap di kategori Pair. Peserta datang dari berbagai negara, termasuk Indonesia, Australia, dan Malaysia.
Hasil Sementara: 5 Besar Ultra Cycling Race
Pada Rabu di pertengahan lomba, tercatat 5 besar klasemen sementara kategori Solo:
| Peringkat | Nomor Peserta | Nama | Gender | Negara |
| 1 | 132 | Stephen Lane | Male | Australia |
| 2 | 115 | Rama Wieland | Male | Australia |
| 3 | 113 | Qorie Muhammad Herdiansyah | Male | Indonesia |
| 4 | 149 | Zidan Attala Nouval | Male | Indonesia |
| 5 | 24 | Bambang Anggoro Jati | Male | Indonesia |
Selain itu, posisi ke-6 ditempati oleh Jaka Indra Lesmana Ain dari Malaysia.
Manfaat Event Bentang Jawa untuk Pariwisata
Bentang Jawa 2025 bukan sekadar kompetisi, tetapi juga mendorong:
- Promosi destinasi wisata di sepanjang rute selatan Jawa.
- Peningkatan ekonomi lokal, melalui kuliner, penginapan, dan jasa pendukung.
- Olahraga sebagai gaya hidup sehat yang menginspirasi masyarakat.
- Pertukaran budaya, karena event ini diikuti oleh peserta mancanegara.
Kesimpulan
Bentang Jawa 2025 adalah event ultra cycling yang memadukan olahraga ekstrem, petualangan, dan promosi pariwisata Indonesia. Dengan rute yang menantang dan pemandangan spektakuler, ajang ini tidak hanya menguji fisik para pesepeda tetapi juga menjadi momen untuk menikmati keindahan Pulau Jawa dari ujung barat hingga ujung timur.
Dari Pantai Carita hingga Banyuwangi, para peserta akan membawa cerita, inspirasi, dan semangat sportivitas yang bisa memotivasi banyak orang untuk menjadikan bersepeda sebagai bagian dari gaya hidup sehat.
Baca juga: Manfaat Olahraga Bersepeda: Melaju Menuju Kesehatan Optimal
FAQ (Pertanyaan yang Sering Diajukan)
1. Apa itu Bentang Jawa 2025?
Bentang Jawa 2025 adalah lomba ultra cycling yang menempuh rute panjang melintasi Pulau Jawa dari Pantai Carita, Banten, hingga Banyuwangi, Jawa Timur.
2. Berapa lama event ini berlangsung?
Event ini berlangsung selama 7 hari, dari 10 hingga 16 Agustus 2025.
3. Berapa jumlah peserta tahun ini?
Terdapat 149 pembalap kategori Solo dan 32 pembalap kategori Pair.
4. Apa saja tempat wisata yang dilewati?
Beberapa di antaranya adalah Pantai Carita, Pantai Sawarna, Pelabuhan Ratu, Pantai Pangandaran, Pantai Parangtritis, dan Banyuwangi.
5. Apakah event ini terbuka untuk umum?
Pendaftaran peserta dilakukan sebelumnya dan terbuka untuk pesepeda profesional maupun amatir yang memenuhi syarat.
Referensi:
- Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
- Bentang Jawa Ultra Cycling
- Ultra Cycling Indonesia