Home » Ekonomi » Prinsip-prinsip organisasi perlu diketahui
Prinsip-prinsip organisasi perlu diketahui (foto/istimewa)

Prinsip-prinsip organisasi perlu diketahui

Prinsip-prinsip organisasi perlu diketahui. Agar suatu organisasi dapat berjalan dengan baik, diperlukan prinsip atau prinsip tertentu. Atau dengan kata lain, sebuah organisasi yang baik perlu didasarkan pada asas atau asas tertentu. 

Dengan pengetahuan prinsip atau asas organisasi, dalam setiap usaha berorganisasi, jika tidak ingin mengalami kesulitan atau kegagalan, maka harus memperhatikan prinsip-prinsip tersebut.

Adapun beberapa asas atau asas organisasi yang perlu diketahui adalah sebagai berikut:

  • Asas perumusan tujuan
  • Asas pembagian kerja
  • Asas pendelegasian wewenang Asas
  • koordinasi Asas
  • efisiensi pengawasan
  • Asas umum supervisi

1. Asas perumusan tujuan

Dalam mempersiapkan organisasi, asas yang harus diperhatikan adalah asas tujuan perumusan. Dengan adanya asas ini, berarti sebelum organisasi disusun terlebih dahulu harus diketahui tujuan dibentuknya organisasi tersebut.

Dengan kata lain, mempersiapkan organisasi dimaksudkan agar tujuan yang telah ditetapkan dapat tercapai secara efisien dan efektif.

2. Asas pembagian kerja

telah dikemukakan sebelumnya bahwa, pembentukan atau penataan suatu organisasi adalah untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan secara efisien dan efektif.

Karena suatu organisasi selalu membutuhkan tenaga kerja orang lain yang terkadang tidak sedikit, maka diperlukan adanya pembagian kerja yang baik. 

Dengan adanya pembagian kerja, maka setiap orang/bagian akan dapat mengetahui tugas dan tanggung jawab serta kedudukannya masing-masing dalam organisasi.

Dengan demikian diharapkan tidak terjadi kekeliruan dalam bekerja sehingga pekerjaan dapat dilaksanakan dengan efisien dan efektif. 

3. Prinsip pendelegasian wewenang

Bagi manajer, sulit untuk melakukan semua pekerjaan sendirian baik karena kemampuan waktu yang terbatas dan sebagainya.

Untuk itu perlu bagi seorang manajer dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya untuk menyerahkan sebagian yang tidak begitu penting kepada bawahannya. 

4. Asas koordinasi

Dengan adanya pembagian kerja dalam suatu organisasi diharapkan dalam pelaksanaan tugasnya tidak terjadi kerancuan.

Namun dalam praktiknya, ada koordinasi yang baik, sehingga kemungkinan terjadinya kerancuan tetap ada, karena kecenderungan setiap orang atau setiap bagian memiliki egoisme untuk berusaha menjalankan tugasnya dengan sebaik-baiknya.

Tindakan ini pada prinsipnya baik, tetapi jika tindakan ini berlebihan, artinya tidak memperhatikan kegiatan lain, dapat mempersulit keadaan.

Sebagai contoh, bagian produksi berusaha untuk meningkatkan produksinya semaksimal mungkin tanpa memperhatikan bagian penjualan, sehingga akan menyebabkan kelebihan produksi.

5. Prinsip batas efisiensi pengawasan

Dalam meningkatkan tugas setiap orang/bagian memiliki beberapa orang dibawah pengawasannya, untuk itu harus diperhatikan batas efisiensi pengawasan, artinya jika batas pengawasan hanya lima orang, maka orang-orang ini tidak boleh dibebani dengan mengawasi delapan orang.

Beberapa batasan pasti bergantung pada keadaan masing-masing yang tidak dapat dibakukan secara eksplisit. Perbedaan dalam keterampilan kepemimpinan, sikap kerja, dan faktor lainnya juga berkontribusi dalam menentukan beberapa batasan terbaik.

Baca juga Bagaimana menangani panggilan telepon pelanggan kantor ?

6. Asas pengawasan umum

Prinsip-prinsip organisasi perlu diketahui. Suatu organisasi tidak dapat dijamin kelancarannya, jika pengawasannya kurang baik untuk itu, maka struktur organisasi harus dilaksanakan sedemikian rupa.

Misalnya, berusaha menyusun organisasi yang sederhana agar pimpinan mampu melakukan pengawasan secara menyeluruh. 

Prinsip-prinsip organisasi perlu diketahui (foto/istimewa)

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Scroll to Top