Home » Ekonomi » Bidang Akuntansi Menunjang Perusahaan
Bidang Akuntansi Menunjang Perusahaan

Bidang Akuntansi Menunjang Perusahaan

Bidang Akuntansi Menunjang Perusahaan. Pesatnya pertumbuhan ekonomi serta makin kompleksnya masalah perusahaan yang didorong oleh kemajuan teknologi, dan bertambahnya peraturan pemerintah terhadap kegiatan perusahaan, para akuntan dituntut untuk mengkhususkan keahliannya dalam bidang akuntansi. Bidang khusus akuntansi dapat dikelompokkan sebagai berikut.

1. Akuntansi Keuangan (Financial Accounting)

Akuntansi keuangan disebut juga akuntansi umum (general accounting), yaitu akuntansi yang berhubungan dengan pencatatan transaksi perusahaan dan penyusunan laporan keuangan secara berkala yang berpedoman kepada prinsip akuntansi. Laporan keuangan itu dapat digunakan sebagai informasi internal dan eksternal perusahaan.

Baca juga Kendala-Kendala Umum Ekspor yang dihadapi Negara

2. Akuntansi Pemeriksaan (Auditing Accounting)

Akuntansi pemeriksaan merupakan kegiatan akuntansi yang berhubungan dengan pemeriksaan keuangan atau akuntansi umum. Akuntansi publik melakukan pemeriksaan terhadap catatan-catatan yang mendukung laporan keuangan dengan menyatakan kelayakan dan dapat dipercayainya suatu laporan.

Baca juga Impor Barang dan Jasa dengan Kebijakan Organisasi Perdagangan

3. Akuntansi Manajemen (Management Accounting)

Titik sentral dalam akuntansi manajemen adalah informasi untuk pihakpihak di dalam perusahaan. Kegunaan akuntansi manajemen, antara lain mengendalikan kegiatan perusahaan, memonitor arus kas, dan menilai alternatif dalam pengambilan keputusan. Misalnya, dalam hal penetapan harga jual, pembelanjaan, metode produksi dan investasi. 

Bidang akuntansi ini juga mengolah masalah-masalah khusus yang dihadapi para manajer perusahaan dari berbagai jenjang organisasi dengan menggunakan data historis ataupun data tafsiran.

4. Akuntansi Biaya (Cost Accounting)

Akuntansi biaya adalah bidang akuntansi yang menekankan kegiatan pada penetapan biaya dan kontrol atas biaya, terutama yang berhubungan dengan biaya produksi suatu barang. Di samping itu, salah satu fungsi utama akuntansi biaya adalah mengumpulkan dan menganalisis data mengenai biaya, baik yang telah dikeluarkan maupun yang direncanakan akan dikeluarkan untuk digunakan oleh pemimpin perusahaan sebagai alat kontrol atas kegiatan yang telah dilakukan serta alat untuk membuat rencana pada masa mendatang. 

5. Akuntansi Perpajakan (Tax Accounting)

Bidang akuntansi perpajakan menyusun surat pemberitahuan pajak serta mempertimbangkan konsekuensi perpajakan dari transaksi usaha yang direncanakan.

6. Akuntansi Anggaran (Budgeting Accounting)

Akuntansi anggaran adalah bidang akuntansi yang berhubungan dengan penyusunan rencana keuangan mengenai kegiatan perusahaan untuk jangka waktu tertentu pada masa mendatang serta analisis dan pengontrolannya.

Bidang Akuntansi Menunjang Perusahaan, Pembahasan materi tentang bidang-bidang akuntansi tentunya telah membuka wawasan kalian, bahwa perkembangan akuntansi juga sangat dipengaruhi oleh kemajuan teknologi dan pesatnya perkembangan dunia usaha. 

Perkembangan akuntansi secara tidak langsung menuntut sumber daya yang berkualitas dan profesional di bidang akuntansi. Persoalannya sekarang akan timbul pertanyaan baru apakah tenaga ahli bidang akuntansi itu termasuk tenaga profesional, layaknya seorang yang berprofesi sebagai dokter, pengacara, dan notaris? Benar! Seseorang yang memiliki keahlian di bidang akuntansi yang berlatar belakang pendidikan minimal Diploma 3 Jurusan Akuntansi merupakan tenaga profesional.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Scroll to Top