Anggaran biaya pemasaran dan administrasi (foto/istimewa)

Anggaran biaya pemasaran dan administrasi

Anggaran biaya pemasaran dan administrasi. Penganggaran terbaik adalah dengan menetapkan semua pengeluaran pemasaran dengan basis nol setiap awal tahun dan kemudian dibandingkan dengan kegiatan yang ingin dilakukan.

Jika prosedur ini dilakukan, setiap pokok anggaran pengeluaran dapat dihubungkan langsung pada sasaran perusahaan.

Misalnya, jika promosi penjualan adalah cara yang penting untuk mencapai suatu sasaran dalam suatu pasar tertentu, ketika promosi penjualan muncul dalam program, masing-masing memiliki sasaran spesifik yang dapat dihubungkan dengan sasaran utama. 

Metode ini memastikan bahwa setiap pokok pengeluaran benar-benar dapat dipertanggungjawabkan sebagai bagian dari pendekatan yang rasional, objektif, dan pendekatan tugas.

Hal ini juga memastikan bahwa ketika perubahan harus dibuat, perubahan tersebut dapat dibuat dalam cara yang meminimalkan gangguan terhadap sasaran jangka panjang perusahaan. 

1. Apa Yang Harus Muncul Dalam Suatu Rencana Pemasaran Strategis?

Rencana pemasaran terletak di jantung kegiatan penciptaan pendapatan perusahaan. Suatu rencana pemasaran strategis tertulis (written strategic marketing plan) berfungsi sebagai pengarah untuk mengambil keputusan operasional.

Rincian yang sangat mendalam harus dihindari. Fungsi dari rencana adalah untuk menentukan di mana perusahaan saat ini, ke mana akan pergi, dan bagaimana mencapainya.

Apa yang harus muncul dalam rencana pemasaran strategis tertulis digambarkan dalam gambar 10.3. Rincian dan penjelasan setiap komponen disajikan kemudian. 

Rencana Pemasaran Strategis (foto/istimewa)

2. Apakah Pernyataan Misi Atau Tujuan Itu?

Anggaran biaya pemasaran dan administrasi. Pernyataan misi (mission statement) adalah salah satu dari aspek aspek perencanaan pemasaran yang paling sulit dikuasai, terutama karena bersifat filosofis dan kuantitatif. 

Sebagian organisasi menemukan adanya beberapa departemen, dan bahkan beberapa grup dalam departemen yang sama yang bergerak ke arah yang berbeda, dan sering dengan hasil yang saling bertabrakan, hanya karena organisasi tersebut tidak mendefinisikan batasan bisnis mereka dan bagaimana mereka harus berbisnis dengan jelas.

Hal berikut harus muncul dalam suatu pernyataan misi atau tujuan, yang biasanya berisi tidak lebih dari satu paragraf:

  1. Peran atau kontribusi
  • Laba (jelaskan).
  • Layanan.
  • Pencari peluang.
  1. Definisi bisnis. Definisikan bisnis yang dilakukan dalam bentuk manfaat yang disajikan dan kebutuhan yang akan dipuaskan, ketimbang dalam bentuk barang yang diproduksi.
  2. Kompetensi inti (core competencies). Identifikasi keahlian khusus, kemampuan, dan sumber daya yang merupakan kunci keberhasilan di masa yang akan datang. Kompetensi inti adalah suatu integrasi keahlian dan teknologi, bukan suatu keahlian semata-mata. Kompetensi inti harus unik sehingga memberikan keunggulan atas pesaing. Jika dapat menempatkan nama pesaing pada kompetensi yang sama, itu berarti bukan kompetensi inti melainkan hanyalah kemampuan dasar saja.
  3. Posisi unik dan berharga di pasar yang dipilih perusahaan.
  4. Indikasi masa depan
    • Apa yang akan dilakukan perusahaan.
    • Apa yang mungkin akan dilakukan perusahaan.
    • Apa yang tidak akan pernah dilakukan perusahaan.

Baca juga Strategi public relations

3. Isi rencana pemasaran

Anggaran biaya pemasaran dan administrasi. Kita telah melihat bahwa salah satu hasil utama proses pemasaran adalah rencana pemasaran. Pertanyaannya bagaimana bentuk rencana pemasaran?

Rencana pemasaran memiliki beberapa bagian, seperti ditulis dalam Tabel 10.4. bagian-bagian rencana akan digambarkan untuk kasus berikut:

Tabel 10.4. Daftar Isi Rencana Pemasaran

BagianBagian
Ringkasan EksekutifMenyajikan simpulan singkat mengenai tujuan utama dan rekomendasi rencana untuk diulas oleh manajemen, membantu manajemen puncak untuk mengetahui hal-hal terpenting dengan cepat. Daftar isi sebaiknya diletakkan setelah ringkasan eksekutif.
Situasi pemasaran saat iniMenggambarkan pasar yang dibidik dan posisi perusahaan di dalamnya. Termasuk di dalamnya informasi mengenai pasar, kinerja produk, persaingan dan distribusi. Tercakup di dalamnya:Deskripsi pasar yang mendefinisikan pasar dan segmen-segmen utama, dan tinjauan mengenai kebutuhan pelanggan dan faktor faktor dalam lingkungan pemasaran yang mungkin mempengaruhi pembelian pelangganTinjauan produk yang menunjukkan penjualan, harga, dan laba kotor produk produk utama dalam lini produkTinjauan mengenai persaingan yang mengidentifikasikan pesaing utama dan menilai posisi mereka di pasar serta strategi mereka yang mencakup kualitas produk, harga, distribusi dan promosiTinjauan distribusi yang mengevaluasi tren penjualan saat ini dan perkembangan lain di saluran distribusi utama
Analisis ancaman dan peluangMenilai ancaman dan peluang utama yang mungkin akan dihadapi oleh produk, membantu manajemen mengantisipasi perkembangan negatif dan positif yang penting yang dapat mempengaruhi perusahaan dan strateginya
Tujuan dan isu-isuMenyatakan tujuan pemasaran yang ingin dicapai oleh perusahaan selama masa perencanaan dan mendiskusikan isu utama yang akan mempengaruhi pencapaian perusahaan. Misalnya, jika sasaran yang ingin dicapai adalah 15 persen pangsa pasar, bagian ini akan menjelaskan cara sasaran itu dicapai.
Strategi pemasaranMerangkum pola pikir pemasaran secara umum yang ingin digunakan oleh unit bisnis untuk mencapai tujuan pemasaran dan secara lebih spesifik menyatakan pasar yang akan dibidik, penetapan posisi, dan tingkatan pengeluaran pemasarannya. Bagian ini merangkum strategi-strategi secara spesifik untuk setiap elemen bauran pemasaran dan menjelaskan bagaimana masing-masing strategi itu merespon ancaman, peluang, dan isu-isu penting yang dilontarkan dalam bagian rencana sebelumnya.
Program tindakanMenyajikan bagaimana strategi pemasaran akan diterapkankan ke dalam program tindakan spesifik yang menjawab pertanyaan berikut ini: Apa yang akan dilakukan? Kapankah hal tersebut akan dilaksanakan? Siapa yang bertanggung jawab melaksanakannya? Berapa biayanya?
Anggaran Berisikan rincian anggaran kegiatan penunjang pemasaran yang pada dasarnya merupakan proyeksi laporan rugi laba. Anggaran itu menunjukkan penerimaan yang diharapkan (perkiraan jumlah unit yang terjual dengan harga bersih rata-rata) dan perkiraan biaya (produksi, distribusi, dan pemasaran). Perbedaan antara keduanya merupakan proyeksi laba. Jika disetujui oleh manajemen yang lebih tinggi, anggaran itu menjadi dasar dalam pembelian bahan baku, perencanaan produksi, perencanaan SDM, dan operasi pemasaran.
PengendalianMerangkum pengendalian yang akan digunakan untuk memonitor kemajuan tindakan dan memungkinkan manajemen yang lebih tinggi untuk meninjau hasil implementasi serta menunjukkan produk-produk yang tidak mencapai sasarannya.

Sumber: Philip Kotler & Kevin L. Keller. Manajemen Pemasaran I. 2007

3. Ringkasan Eksekutif

Dokumen perencanaan harus dimulai dengan ringkasan singkat dari sasaran utama dan rekomendasi rencana itu. Misalnya, rencana pemasaran Bintang 1994 bertujuan meningkatkan penjualan dan laba dari tahun sebelumnya.

Baca juga Teknik promosi penjualan

Sasaran laba adalah Rp1.8 juta. Sasaran pendapatan penjualan adalah Rp.18 juta, yang merupakan kenaikan 9% dari tahun lalu.

Kenaikan ini dapat dicapai melalui penetapan harga, iklan dan distribusi yang lebih baik. Anggaran pemasaran yang dibutuhkan adalah Rp.2.296.000 naik 14% dari tahun lalu.

Dengan ringkasan eksekutif, manajemen puncak dapat cepat memahami arah utama rencana itu. Ringkasan eksekutif sebaiknya diikuti oleh daftar isi.


Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.