PJJ IPS KELAS 9

Meraih Keunggulan Ekonomi Bangsa dengan faktor Mutlak dan Komparatif

ADVERTISEMENT

Meraih Keunggulan Ekonomi Bangsa dengan faktor Mutlak dan Komparatif, Pada bagian sebelumnya Ananda telah mempelajari tentang perdagangan internasional. Faktor yang mempengaruhi terjadinya perdagangan internasional antara lain keunggulan mutlak (absolute advantage) dan keunggulan komparatif (comparative advantage) dari masing-masing negara.

Teori keunggulan mutlak dan keunggulan komparatif merupakan teori klasik perdagangan yang sampai saat ini masih digunakan sebagai dasar dan menjelaskan tentang kelangsungan jalannya perdagangan dunia.

Meraih Keunggulan Ekonomi Bangsa, penerapan kedua teori ini dapat kita lihat dari usaha setiap negara untuk melakukan spesialisasi dan berusaha mengekspor barang atau produk yang paling sesuai atau menguntungkan bagi mereka.

Sebagai contoh negara-negara di daerah beriklim tropis memiliki spesialisasi produk dari sektor pertanian, perkebunan, dan pertambangan, sedangkan negara-negara di daerah iklim sedang seperti Jepang, Amerika Serikat, Kanada.

Dan negara-negara di Benua Eropa yang relatif kaya akan modal memiliki spesialisasi dalam produksi barang-barang hasil industri seperti motor, pesawat terbang, mesin-mesin pabrik, dan lain-lain.

Setelah Ananda memiliki gambaran tentang keunggulan mutlak dan keunggulan komparatif, pada pembelajaran ini Ananda akan mempelajari tentang keunggulan komparatif dan keunggulan mutlak. Ananda juga akan membuat iklan untuk mempromosikan sekolah Ananda dengan menonjolkan keunggulan-keunggulan sekolah Ananda.

Menganalisis spesialisasi produk berdasarkan teori keunggulan mutlak

Gambar. Adam Smith (ilustrasi foto/id.wikipedia.org)

Keunggulan mutlak merupakan suatu teori tentang perdagangan internasional yang dikemukakan oleh Adam Smith.

Teori ini menjelaskan bahwa suatu negara dikatakan memiliki keunggulan mutlak apabila negara tersebut mampu memproduksi suatu barang dengan biaya yang lebih rendah dibandingkan dengan negara lain.

Negara akan melakukan perdagangan dengan mengekspor barang-barang produksi sesuai keunggulan mutlak, sebaliknya negara akan mengimpor barangbarang produksi yang tidak memiliki keunggulam mutlak.

Keunggulan mutlak bisa dimaknai juga sebagai keunggulan yang dimiliki suatu negara karena memiliki keistimewan. Sebagai contoh suatu negara memiliki kekayaan alam dan keahlian penduduk sehingga dapat memproduksi barang tertentu, dengan biaya lebih murah dibandingkan negara lain.

Namun teori Adam Smith ini memiliki kelemahan, yaitu apabila antara dua negara hanya satu negara saja yang mempunyai keunggulan absolute atas semua barang. Maka, perdagangan tidak akan terjadi karena bila dilakukan hanya akan menguntungkan salah satu negara saja.

Menganalisis spesialisasi produk berdasarkan keunggulan komparatif

Teori keunggulan komparatif merupakan teori untuk melengkapi teori keunggulan mutlak. Teori ini dikemukakan oleh David Ricardo.

Gambar 15b. David Ricardo (ilustrasi foto/id.wikipedia.org)

Menurut David Ricardo, perdagangan internasional terjadi apabila ada perbedaan keunggulan komparatif. Keunggulan komparatif menyatakan bahwa suatu negara mampu menghasilkan barang dan jasa lebih banyak dengan biaya murah daripada negara lain.

Sebagai contoh Indonesia mampu memproduksi kopi atau sawit secara secara murah, tetapi tidak mampu memproduksi timah seperti halnya Malaysia yang bisa memproduksi timah dengan murah.

Ini artinya Indonesia memiliki keunggulan komparatif dalam memproduksi kopi atau sawit dan Malaysia memiliki keunggulan komparatif dalam memproduksi timah.

Keuntungan keunggulan komparatif yaitu dapat meningkatkan standar kehidupan dan pendapatannya jika negara tersebut melakukan spesialisasi produksi barang atau jasa yang memiliki produktivitas dan efisiensi tinggi.

Baca juga Menganalisis latar belakang kedatangan bangsa Barat ke Indonesia

Referensi : MODUL PEMBELAJARAN JARAK JAUH PADA MASA PANDEMI COVID-19 UNTUK JENJANG SMP/MTs Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) Kelas VIII Semester Gasal. Direktorat Sekolah Menengah Pertama Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI.

ADVERTISEMENT

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Back to top button